Memproduksi pisau slitter karbida, yang terkenal karena daya tahan dan presisinya, merupakan proses teliti yang melibatkan serangkaian langkah tepat. Berikut panduan sepuluh langkah singkat yang merinci perjalanan dari bahan mentah hingga produk kemasan akhir.
1. Pemilihan & Pencampuran Serbuk Logam: Langkah pertama memerlukan pemilihan dan pengukuran bubuk tungsten karbida dan pengikat kobalt berkualitas tinggi dengan cermat. Bubuk ini dicampur dengan cermat dalam rasio yang telah ditentukan untuk mencapai sifat pisau yang diinginkan.
2. Penggilingan & Pengayakan: Serbuk campuran menjalani penggilingan untuk memastikan ukuran dan distribusi partikel seragam, diikuti dengan pengayakan untuk menghilangkan kotoran dan untuk menjamin konsistensi.
3. Pengepresan: Dengan menggunakan alat pengepres bertekanan tinggi, campuran serbuk halus dipadatkan menjadi bentuk yang menyerupai bilah akhir. Proses ini, disebut metalurgi serbuk, membentuk kompak hijau yang mempertahankan bentuknya sebelum disinter.
4. Sintering: Kompak hijau dipanaskan dalam tungku atmosfer terkendali hingga suhu melebihi 1.400°C. Ini menyatukan butiran karbida dan pengikat, membentuk bahan yang padat dan sangat keras.
5. Penggilingan: Pasca sintering, blanko pisau slitter mengalami penggilingan untuk mencapai bentuk lingkaran yang tepat dan ujung yang tajam. Mesin CNC canggih memastikan akurasi hingga tingkat mikron.
6. Pengeboran Lubang & Persiapan Pemasangan: Jika diperlukan, lubang dibor ke badan pisau untuk dipasang ke kepala pemotong atau punjung, dengan mematuhi toleransi yang ketat.
7. Perawatan Permukaan: Untuk meningkatkan ketahanan aus dan umur panjang, permukaan pisau slitter dapat dilapisi dengan bahan seperti titanium nitrida (TiN) menggunakan deposisi uap fisik (PVD).
8. Kontrol Kualitas: Setiap pisau slitter menjalani pemeriksaan ketat, termasuk pemeriksaan dimensi, uji kekerasan, dan inspeksi visual untuk memastikan pisau tersebut memenuhi standar industri dan spesifikasi pelanggan.
9. Penyeimbangan: Untuk kinerja optimal, pisau slitter diseimbangkan untuk meminimalkan getaran selama putaran kecepatan tinggi, sehingga memastikan pengoperasian pemotongan yang mulus.
10. Pengemasan: Terakhir, bilah dikemas dengan hati-hati untuk mencegah kerusakan selama pengangkutan. Bahan-bahan tersebut sering ditempatkan dalam selongsong atau kotak pelindung bersama dengan bahan pengering untuk menjaga lingkungan tetap kering, kemudian disegel dan diberi label untuk pengiriman.
Dari bubuk logam mentah hingga alat pemotong yang dibuat dengan cermat, setiap tahap dalam produksi bilah bundar tungsten karbida berkontribusi terhadap kinerjanya yang luar biasa dalam berbagai aplikasi industri.
Waktu posting: 15 Juli-2024